Y.A.I Friends!
Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAKA) STIE Y.A.I telah menyelenggarakan kegiatan Seminar Online Nasional Kewirausahaan Sosial dengan tema "Creating Impactful Social Enterprise" pada tanggal 3 September 2020.
Social Entrepreneurship merupakan sebuah istilah turunan dari kewirausahaan. Gabungan dari dua kata, social yang artinya kemasyarakatan, dan entrepreneurship yang artinya kewirausahaan. Pengertian sederhana dari Social Entrepreneur adalah seseorang yang mengerti permasalahan sosial dan menggunakan kemampuan
entrepreneurship untuk melakukan perubahan sosial (social change), terutama meliputi bidang kesejahteraan (welfare), pendidikan dan kesehatan (healthcare) (Santosa, 2007). Kamus Oxford mengartikan kata entrepreneur sebagai "A person who undertakes an entreprise or business, with the chance of profit or loss", seseorang yang bertanggung jawab atas sebuah bisnis dengan memikul risiko untung atau rugi. Entrepreneur dapat digolongkan ke dalam dua kelompok, yaitu business entrepreneur dan social entrepreneur. Perbedaan pokok keduanya utamanya terletak pada pemanfaatan keuntungan.
- business entrepreneur, keuntungan yang diperloleh akan dimanfaatkan untuk ekspansi usaha,
- social entrepreneur, keuntungan yang didapat (sebagian atau seluruhnya) diinvestasikan kembali untuk pemberdayaan "masyarakat berisiko".
Secara luas, kita dapat mengatakan bahwa social entrepreneurship merupakan istilah dari segala bentuk aktivitas yang bermanfaat secara sosial. Entrepreneur sosial adalah orang - orang yang mampu menciptakan sesuatu yang dapat mempengaruhi paradigma dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam kepentingan nirlaba maupun prolaba, entrepreneur sosial bergerak dengan tujuan menyelesaikan masalah sosial.
Bagi social entrepreneur keuntungan yang didapat (sebagian atau seluruhnya) diinvestasikan kembali untuk pemberdayaan "masyarakat berisiko". Tantangan paling krusial dan paling mendesak untuk dipecahkan adalah bagaimana mencetak entrepreneur itu sendiri. Sosiolog David McClelland menyebut, bila ingin menjadi negara maju, maka 2 persen warga harus menjadi entrepreneur, dengan rumus satu orang wirausaha member pekerjaan kepada 8 orang lainnya. seseorang yang dapat melihat tantangan sebagai peluang dan memperjuangan penciptaan nilai multidimensi dalam setiap bentuk usaha mereka.
Indonesia saat ini, memiliki jiwa - jiwa muda yang tengah menimba ilmu di berbagai perguruan tinggi. Seperti STIE YAI dan perguruan tinggi yang lainnya merupakan potensi besar yang dapat mengantarkan generasi muda memiliki pengetahuan yang luas terhadap dunia dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu Himpunan Mahasiswa Akuntansi STIE Y.A.I bermaksud mengedukasi dan menumbuhkan jiwa sosial enterpreneur khususnya mahasiswa dengan mengadakan seminar online dengan harapan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan – permasalahan diatas yaitu untuk meningkatkan kapabilitas sehingga mampu melahirkan inovasi baru dalam kegiatan produksi dengan menghasilkan satu pasar ekonomi produktif yang menyejahterakan masyarakat lokal Indonesia. Karena pada dasarnya mahasiswa adalah agen penggerak perubahan di negeri ini yang akan memegang estafet kepemimpinan di masa mendatang harus berperan aktif untuk menjadi pelopor kesejahteraan masyarakat dan terbentuknya perekonomian nasional yang tangguh.
Sudah saatnya dilakukan perubahan paradigma berpikir dikalangan mahasiswa bahwa, pengusaha muda sosial haruslah berkarakter mandiri, konsiten, dan kontekstual. Mandiri berarti adanya tekad untuk membangun dan menjaga kemandirian keuangan. Konsisten dibuktikan dengan tetap berpegang teguh pada visi– misi pemberdayaan masyarakat miskin dan terpinggirkan. Dengan begitu, kelak ketika membicarakan pemuda dan ekonomi Indonesia, bukan lagi sekadar secercah harapan saja yang timbul. Tetapi, rakyat bisa menyaksikan bahwa harapan itu telah tegak menjadi sebuah kejayaan rakyat.
Kegiatan Seminar Online Nasional merupakan salah satu program kerja dari Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAKA) STIE Y.A.I. Acara ini bertujuan untuk mengembangkan intelektualitas, soft skill, serta wawasan mahasiswa, dosen serta masyarakat umum dalam menyadari pentingnya berwirausaha terutama berwirausaha sosial. Kegiatan ini dilakukan melalui platform Zoom Meeting dengan diawali persiapan panitia menyiapkan zoom room, dan segala sesuatu tentang perlengkapan dalam persiapan seminar, pembukaan, sambutan oleh ketua STIE Y.A.I, pembacaan CV narasumber oleh moderator, lalu dilanjut dengan acara inti yaitu penyampaian materi seminar, mengisi form absen,serta sesi tanya jawab dan diakhiri dengan acara penutupan yaitu sesi foto bersama.
Dalam kegiatan ini peserta berperan aktif dalam memahami ruang lingkup kewirausahaan. Pembicara menjabarkan secara sederhana langkah-langkah seperti apa yang harus diambil apabila seseorang ingin membuka suatu peluang usaha. Peserta sangat antusias mengikuti penjelasan yang disampaikan oleh narasumber ditandai dengan respon mereka melalui mentimeter serta dalam pengisian form feedback. Setelah penyampaian materi selesai, panitia dan narasumber memberikan kesempatan peserta untuk bertanya kepada narasumber perihal materi yang disampaikan. Selanjutnya ketika kegiatan selesai narasumber dan moderator akan diberikan e-certificate yang akan diserahkan langsung oleh ketua STIE Y.A.I ibu Dr. Reschiwati, SE., M.M., Ak., CA. setelahnya, webinar berjalan dengan lancar dan tertib.
Inovasi dalam kewirausahaan telah membuka kesempatan dan tantangan yang baru bagi para enterpreuner muda. Dimana kita selaku generasi muda harus mampu mengoptimalkan berbagai potensi perkembangan dunia wirausaha yang ada sebagai basis pengembangan usaha yang dijalankannya. Keahlian berwirausaha yang dipadu dengan penguasaan teknologi dan komunikasi merupakan kunci sukses dalam meraih kesuksesan di bidang online maupun non online.
www.yai.ac.id
Y.A.I Campus
(UPI Y.A.I - STIE Y.A.I - AA Y.A.I)
"Ensure Your Career and Bright Future"
#YAICampus #UPIYAI #STIEYAI #AAYAI #KampusStrategis #KampusFavorit
#KampusBertarafInternasional #Kuliahdijakarta